Just another Wadah Aspirasi dan Kreasi Mahasiswa UGM Sites site

Author Archive

CYBER CAMPUS

Monday, August 10th, 2015

Oleh Afif Putra Nugraha

                Di era yang serba modern ini teknologi sudah berkembang sangat cepat, begitupun dengan teknologi informasi. Perkembangan teknologi informasi ini telah mengubah cara pandang kita, cara kerja bahkan mindset kita tentang pembelajaran dan dunia pendidikan. Kita sudah tidak asing lagi dengan istilah e-book, e-learning, BSE, dan tentunya Cyber Campus.   Cyber campus adalah sebuah metode pembelajaran yang menggunakan kecanggihan teknologi masa kini. Cyber campus terkait dengan hal-hal lain seperti distance learning, virtual university, e-education, e-classes dan dalam bentuk kelas jarak jauh. Interaksi yang diberikan tidah hanya terbatas pada materi yang bersifata pasif (surat), tetapi juga materi yang bersifat interaktif, baik melalui surat-menyurat (email / chating), videocall dan telekonferensi, maupun bentuk-bentuk lain yang layaknya ada pada kegiatan universitas seperti biasanya. Sehingga dapat disimpulkan bahwa jarak bukanlah lagi penghalang bagi mahasiswa. Jadi mahasiswa yang berada di luar daerah atau yang berada di kamar kos bahkan yang dari luar negeri tetap bisa mengikuti pelajaran dari dosen-dosen secara langsung melalui live conference. Yang kita perlukan hanya laptop atau alat komunikasi lain dan tentunya akses internet.

Cyber campus memiliki cara yang sangat berbeda dengan universitas-universitas biasanya baik dalam proses belajar maupun mengajar. Untuk itu membutuhkan kerjasama yang tinggi dari mahasiswa maupun dosen yang mengajar itu sendiri. Contohnya, dosen tidak akan mengajar didepan kelas seprti biasanya, tetapi dosen mengajar di depan kamera video dan berada dalam sebuah studio, tidak ada mahasiswa dihadapan dosen tersebut. Proses komunikasi dilakukan melalui teknologi conference yang disediakan. Dengan kata lain modul dan bahan pembelajaran harus sudah dipersiapkan jauh sebelum materi disampaikan dan yang paling utama materi tersebut berbentuk digital. Demikian halnya dengan mahasiswa, proses belajar tidak dilakukan di kelas, melainkan dimana saja dengan menggunakan perangkat teknologi yang disediakan. Hal ini merupakan sebuah metode yang membutuhkan sosialisasi dan pemahaman yang tinggi baik oleh dosen maupun mahasiswa itu sendiri.

Komponen – komponen dan fasilitas – fasilitas yang ada pada cyber campus tidak jauh berbeda dengan universitas biasanya, yang berbeda adalah lebih kepada cara penyajian serta penyampaian dan cara mengakses. Berikut ini adalah beberapa contoh transformasi pada universitas biasanya menuju cyber university :

  • Perpustakaan berubah menjadi Virtual Library, dimana materi yang disediakan di perpustakaan bukan lagi dalam bentuk buku melainkan digital multimedia. Dengan kata lain perpustakaan ini dapat diakses dari manapun, dimanapun dan kapanpun kita inginkan.
  • Teacher Portal, dimana dosen disarankan memiliki sebuah portal pribadi, dimana nantinya silabus – silabus dan materi serta modul pembelajaran yang sudah disampaikan maupun belum dapat diakses secara langsung oleh mahasiswa melalui portal dosen tersebut.
  • Live Teaching Studio, seperti yang sudah dijelaskan dosen tidak mengajar didepan kelas, melainkan didalam sebuah studio dimana itu akan disiarkan secara langsung kepada mahasiswa.
  • Bulletin / discussion board dimana ini merupakan tempat diskusi materi – materi pelajaran yang diberikan oleh dosen.
  • Personal Chat Room, ini merupakan sebuah tempat dimana antar mahasiswa dan dosen bisa berdiskusi secara langsung.

Walaupun kedengarannya hebat dan simple, tetapi cyber campus juga masih memiliki beberapa kukurangan. Hal itu diantaranya kita harus mengeluarkan biaya yang cukup mahal karena bisa tergolong kedalam pembelajaran private, dan juga kita harus menyiapkan perangkat modulnya yang tidak murah, serta akses internet yang lancar, cepat dan stabil untuk mendapat hasil yang memuaskan.   Dan juga tidak akan ada interaksi dan sosialisasi antara mahasiswa dengan dosen ataupun dengan mahasiswa lain karena semua dilakukan secara online.

Dan jika memang metode ini ingin diterapkan di Indonesia, tentunya harus dilakukan uji coba dan pengetesan terlebih dahulu apakah cocok atau tidak dengan negara kita. Dan apabila sudah diterapkan mahasiswa harus dituntut untuk bertanggung jawab dan bijaksana dalam menggunakannya. Dengan adanya semua kemudahan dari metode cyber campus tidak lantas membuat para mahasiswa untuk bersikap malas-malasan ataupun mencari alasan untuk tidak mengikuti jam kuliah. Sebaliknya, dengan banyaknya kemudahan yang diberikan para mahasiswa harusnya bisa menjadi lebih kreatif dan mendidik mereka untuk bersikap mandiri serta bertanggung jawab. Dan pemerintah harusnya bisa membuat peraturan ketat yang mengatur metode pembelajaran ini agar semua kebaikan dan kemudahan yang diberikan cyber campus tidak disalahgunakan.

Hello world!

Monday, August 10th, 2015

Welcome to Wadah Aspirasi dan Kreasi Mahasiswa UGM Sites. This is your first post. Edit or delete it, then start blogging!